Ini 5 Tips Agar Usaha UMKM Bisa Berkembang di Era Digital

Masih andalin cara lama dan berharap pembeli makin banyak? Zaman sekarang, yang tambah berjaya adalah mereka yang memanfaatkan teknologi.

Kalau mau omzet naik, coba 5 tips ini biar usaha UMKM Anda bisa tarik lebih banyak pelanggan.

Kenapa Usaha UMKM Wajib Beradaptasi di Era Digital

Dengan masuk ke dunia digital, peluang bisnis jadi jauh lebih besar. Anda bisa menjangkau pasar yang lebih luas lewat e-commerce dan tetap kompetitif di tengah persaingan yang makin ketat.

Digitalisasi juga bikin pertumbuhan bisnis jadi lebih optimal. Sistem otomatis bisa menghemat tenaga dan waktu, sementara data pelanggan membantu Anda cepat menyesuaikan produk atau layanan sesuai kebutuhan mereka. 

Apalagi, konsumen sekarang lebih suka belanja online dan pakai pembayaran non-tunai. Kalau Usaha UMKM nggak ikut berubah, peluang besar ini bisa lepas begitu saja.

Seberapa Banyak Usaha UMKM Sukses Berkat Digitalisasi

Semakin banyak usaha UMKM yang membuktikan kalau digitalisasi jadi titik balik kesuksesan mereka. 

Data dari Kementerian Keuangan menunjukkan UMKM yang mengadopsi teknologi digital mengalami peningkatan pendapatan hingga 26% dan menekan biaya produksi hingga 44%. Bahkan proses produksi sampai pengeluarannya jauh lebih hemat.

Pemerintah juga mendorong percepatan lewat program UMKM Go Digital dengan target 70% UMKM terkoneksi ke platform digital pada akhir 2025. Menurut Kementerian Koperasi dan UKM, saat ini sudah ada sekitar 30% dari lebih dari 65 juta pelaku UMKM yang aktif memanfaatkan marketplace, media sosial, dan pembayaran non-tunai untuk memasarkan produk mereka. Angka ini jelas nunjukkin tren positif, sekaligus bukti bahwa transformasi digital adalah salah satu kunci utama untuk mengembangkan usaha di era sekarang.

5 Tips Agar UMKM Bisa Berkembang di Era Digital

Kalau mau maju di era sekarang, usaha UMKM perlu strategi yang tepat supaya bisa bersaing dan terus berkembang. Berikut 5 tips yang bisa diterapkan:

• Bangun Identitas Digital yang Kuat

Logo, website, akun media sosial, dan citra brand yang konsisten adalah pintu pertama pelanggan mengenal bisnis Anda. Identitas digital yang rapi dan profesional bikin orang lebih percaya, sekaligus memperkuat brand awareness. Ini penting banget supaya usaha UMKM bisa bersaing di pasar online yang ketat.

Intip cara membangun identitas brand yang mudah diingat:

• Buat desain logo dan konsisten di semua platform, biar gampang dikenali dan melekat di ingatan.
• Buat website yang user-friendly dan responsif di semua perangkat, lengkap dengan info produk, kontak, dan testimoni pelanggan.
• Pilih media sosial sesuai target pasar, seperti Instagram, Facebook, atau TikTok. Posting konten seputar produk, promo, testimoni, dan cerita bisnis untuk bangun engagement dan loyalitas.
• Optimalkan Google My Business supaya profil bisnis Anda muncul di pencarian dan Google Maps. Lengkapi dengan alamat, jam operasional, foto, dan review pelanggan untuk menambah kepercayaan.

• Manfaatkan Marketplace dan E-commerce

Platform seperti Tokopedia, Shopee, dan Lazada udah punya jutaan pengguna, sistem pembayaran aman, dan logistik yang terintegrasi. Dengan bergabung di sini, Anda bisa menjangkau pasar lebih luas tanpa repot bangun sistem distribusi sendiri. Jadi lebih hemat waktu, hemat biaya, dan bisa fokus ke pengembangan produk.

Agar usaha UMKM Anda tetap kompetitif di tengah banyaknya penjual lain, optimalkan strategi berikut:

• Buat deskripsi produk yang jelas dan menarik dengan informasi spesifik seperti bahan, ukuran, dan manfaat. Gunakan foto asli berkualitas tinggi untuk membangun kepercayaan.
• Lengkapi profil toko dengan nama yang mudah diingat, logo, deskripsi singkat, dan jam operasional agar terlihat profesional.
• Manfaatkan fitur iklan berbayar dan promo di marketplace untuk meningkatkan visibilitas produk dan menjangkau lebih banyak pembeli potensial.
• Pantau stok produk secara real-time dengan software manajemen supaya nggak kehabisan atau kelebihan stok. Pastikan juga pengirimannya cepat dan aman supaya pengalaman belanja pembeli memuaskan.
• Ikuti tren produk dan analisis pesaing. Menemukan ceruk pasar dan menonjolkan keunikan produk akan membantu Anda menarik pelanggan yang loyal dan mengurangi persaingan.

• Gunakan Sistem Keuangan Digital

Mengatur keuangan usaha UMKM sekarang bisa jauh lebih mudah berkat aplikasi kasir digital dan payment gateway seperti Ezeelink. Dengan sistem ini, pencatatan transaksi jadi rapi, laporan keuangan otomatis, dan pembayaran pun lebih cepat. Ini membantu usaha UMKM mengambil keputusan bisnis dengan data yang jelas, sekaligus meningkatkan kepercayaan pelanggan.

Kalau mau manfaatnya maksimal, coba optimalkan dengan langkah berikut:

• Terapkan pembayaran non-tunai lewat dompet digital (GoPay, OVO, DANA, dll) atau QRIS supaya transaksi lebih cepat, aman, dan praktis.
• Hubungkan sistem keuangan digital dengan marketplace, e-commerce, dan sistem kasir online agar data transaksi langsung tercatat, jadi arus kas bisa dipantau secara real time.
• Gunakan fitur analitik untuk melihat arus kas, melacak produk terlaris, dan mengontrol biaya operasional.
• Manfaatkan invoicing digital untuk penagihan otomatis, pencatatan pembayaran, dan rekonsiliasi yang lebih efisien, menjaga arus kas tetap sehat.

• Terapkan Digital Marketing

Gunakan strategi seperti SEO, iklan media sosial, atau email marketing untuk menarik pelanggan baru dan mempertahankan yang lama. Manfaatkan juga tools gratis seperti Google My Business, Canva, dan WhatsApp Business untuk membangun kehadiran online tanpa keluar biaya besar.

Supaya hasilnya maksimal, coba terapkan langkah berikut:

• Pelajari perilaku konsumen lewat analitik digital, lalu sesuaikan penawaran produk supaya lebih tepat sasaran.
• Jalankan iklan berbayar di Google Ads, Facebook, atau Instagram dengan segmentasi pasar yang spesifik. Pantau datanya untuk tahu apa yang efektif dan lakukan penyesuaian secara real-time.
• Optimalkan WhatsApp Business dengan balasan cepat, katalog produk, dan chatbot untuk menjaga respons yang cepat.
• Gunakan data analytics untuk melacak performa kampanye, konversi penjualan, dan perilaku pengunjung. Data ini jadi bahan penting untuk menyempurnakan strategi dan meningkatkan ROI.

• Berikan Layanan Pelanggan yang Cepat & Responsif

Respon cepat bikin pelanggan merasa dihargai dan lebih loyal. Balas komentar dan DM secepat mungkin, gunakan quick replies di WhatsApp Business, dan tangani keluhan dengan profesional. Pelayanan yang baik bisa jadi pembeda utama dari kompetitor dan memicu promosi dari mulut ke mulut secara gratis.

Go Digital Sebelum Ditinggal Bareng Ezeelink

Pas Anda sibuk nunggu pembeli datang, pesaing udah panen transaksi dari pembeli online yang cashless. Transaksi tunai memang lebih kelihatan ‘hasilnya’, tapi pakai QRIS lebih banyak nominal digitnya.

Naikkan penjualan dan tarik lebih banyak pembeli dengan QRIS Ezeelink. Aktivasi QRIS cuma 1 hari, MDR kompetitif, dan pantau semua pembayaran secara real time lewat dashboard. 

Dijamin aman karena diawasi Bank Indonesia.

Segera gabung sebagai merchant di Ezeelink, dan panen lebih banyak transaksi dengan QRIS! Untuk info lebih lanjut, hubungi kami lewat WhatsApp.

FAQ

1. Bagaimana cara dapat QRIS untuk usaha saya?
   Daftar ke penyelenggara jasa sistem pembayaran (PJSP) resmi, seperti Ezeelink yang punya izin dari Bank Indonesia.
2. Apa keunggulan pakai QRIS?
   Transaksi lebih cepat, aman, mudah, dan bisa terima pembayaran dari berbagai aplikasi dompet digital.
3. Berapa biaya pakai QRIS?
   Biaya sangat rendah, bahkan untuk layanan publik MDR (merchant discount rate) 0%, jadi hemat biaya transaksi.
4. Bagaimana kalau ada masalah transaksi?
   Hubungi penyelenggara PJSP Anda untuk bantuan dan penyelesaian sesuai aturan BI.
5. Bisakah saya terima pembayaran dari banyak sumber dana lewat QRIS?
   Bisa, mulai dari rekening bank, kartu debit, kredit, hingga berbagai dompet digital.